MAKALAH
Klasifikasi Sistem Teknologi Informasi
Disusun untuk
memenuhi tugas mata kuliah “Pengantar Teknologi Informasi” yang dibina oleh Fajar
Surya Utama, S.Pd, M.Pd
Oleh:
1.
ULFA NUR MAHMUDAH (150210204021)
2.
EKA NOVITASARI (150210204028)
3.
MERRIN SYAHDINAR (150210204038)
4.
HALIDA NURIL AROFAR (150210204052)
Kelas
L
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU
SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas
kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan hidayah-Nya, kami dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Klasifikasi Sistem Teknologi Informasi”
tepat waktu. Adapun tujuan kami membuat makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi.
Atas dukungan moral dan materil yang
diberikan dalam penyusunan makalah ini, maka penulis mengucapkan terima kasih
kepada Bapak Fajar Surya Utama, S.Pd, M.Pd selaku dosen mata kuliah Pengantar Teknologi
Informasi yang telah memberikan pembinaan.
Harapan kami semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca. Terlepas dari itu, kami
menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekuraangan baik dari segi susunan kalimat
maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini dan kedepannya dapat
memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Jember, 12 Maret 2016
Penulis
DAFTAR ISI
JUDUL
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . i
KATA
PENGANTAR . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ii
DAFTAR
ISI . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . iii
BAB
I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
1.2
Rumusan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1
1.3
Tujuan Penulisan
. . . . . . . . . . . . . . . . . .. . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
1.4
Manfaat . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . .. 2
BAB
II PEMBAHASAN
2.1
Pengertian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
2.2
Klasifikasi
Sistem Teknologi Informasi . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
4
1.
Menurut
Departement . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4
2.
Menurut Dukungan
Terhadap Level Management . . . . . . .
. . . . . . . . . 5
3.
Menurut Fungsi
Sistem . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
5
4.
Menurut Ukuran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
5.
Client-Server . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 14
6.
Berdasarkan
Generasinya . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
15
BAB
III PENUTUP
3.1
Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . 23
3.2
Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . 23
DAFTAR
PUSTAKA . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . ... . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . 24
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring
dengan pesatnya perkembangan zaman, maka berkembang pulalah Sistem Teknologi
Informasi (TI). Sarana dan prasarana sekarang ini hampir semua mengandalkan
teknologi. Tidak dipungkiri lagi bahwasanya manusia kini berlomba-lomba
menciptakan teknologi yang lebih canggih dan tidak heran lagi manusia secara
tidak langsung terbantu pekerjaannya. Dengan banyaknya teknologi dari masa ke
masa semakin beraneka ragam, maka membuat sebagian orang mengalami kesulitan
untuk membedakannya.
Perkembangan
sistem TI yang sangat besar pada akhirnya membuat para ahli TI di dunia untuk
mengklasifikasikan sistem TI ke dalam beberapa kelompok untuk mempermudah
manusia dalam memahami baik dari segi fungsi maupun klasifikasi lain dari
sistem TI. Dalam era modernisasi dan globalisasi ini, senantiasa kita
dihadapkan pada perubahan-perubahan dalam segala bidang kehidupan, baik dari
segi pendidikan, ekonomi, maupun politik yang mengharuskan kita untuk dapat
menyesuaikan diri secara normatif dengan perubahan-perubahan yang ada.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan
latar belakang diatas maka rumusan masalah dalam makalah ini adalah apa saja
klasifikasi sistem teknologi informasi?
1.3 Tujuan Penulisan
Berdasarkan
latar belakang diatas maka tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui
dan memahami klasifikasi sistem teknologi informasi.
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Sistem Teknologi
Informasi (TI)
a. Pengertian Sistem
1.
Menurut Wikipedia
Sistem adalah suatu
kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk
memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan.
2.
Menurut Lani Sidharta
Sistem adalah himpunan
dari bagian-bagian yang saling berhubungan yang secara bersama mencapai
tujuan-tujuan yang sama.
3.
Menurut Davis, G.B
Sistem secara fisik
adalah kumpulan dari elemen-elemen yang beroperasi bersama-sama untuk menyelesaikan
suatu sasaran.
4.
Menurut KBBI
Sistem adalah perangkat
unsur yg secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas.
Pengertian
sistem dari berbagai pendapat tersebut maka dapat disimpulkan pengertian sistem
adalah suatu kumpulan yang terdiri dari bagian-bagian yang saling terhubung
secara teratur sehingga membentuk suatu rangkaian totalitas untuk mencapai
suatu tujuan.
b.
Pengertian TI
1. Menurut Wikipedia
Teknologi
Informasi (TI) sebagai istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu
manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengkomunikasikan dan/atau
menyebarkan informasi.
2. Menurut Mc Keown
Teknologi
Informasi merujuk pada seluruh bentuk teknologi yang digunakan untuk
menciptakan, menyimpan, mengubah, dan untuk menggunakan informasi tersebut
dalam segala bentuknya.
3. Menurut Martin
Teknologi
Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer yang digunakan untuk
memproses dan menyimpan informasi melainkan juga mencakup teknologi komunikasi
untuk mengirimkan informasi.
Dari pendapat ahli diatas maka dapat disimpulan
bahwa TI adalah segala bentuk teknologi yang diciptakan untuk membantu dan
memudahkan manusia baik dalam pemrosesan data, menyimpan, mengubah, maupun
menginformasikan kepada orang lain.
c. Pengertian sistem TI
Sistem
TI adalah kumpulan dari komponen-komponen yang saling terhubung secara teratur
sehingga membentuk totalitas dalam membentuk perangkat-perangkat Teknologi
Informasi.
2.2 Klasifikasi Sistem Teknologi
Informasi
1. Menurut Departement
Menurut
departemen dalam perusahaan bisnis, TI dibedakan atas :
·
Sistem
informasi akuntansi (accounting information systems),
menyediakan informasi dan transaksi keuangan.
·
Sistem
informasi pemasaran (marketing information systems),
menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan
pemasaran, kegiatan-kegiatan penelitian pasar, dan sebagainya.
·
Sistem
Informasi produksi digunakan untuk mendukung fungsi
produksi, yang mencakup seluruh kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan pengendalian
proses untuk memproduksi barang/jasa.
2. Menurut Dukungan Terhadap Level Management
Menurut
dukungan terhadap level manajemen dalam perusahaan, TI
dapat dibedakan atas :
dapat dibedakan atas :
Ø Sistem Pemrosesan
Transaksi atau Transaction
Processing System adalah bagian dari sistem
informasi yang merupakan sebuah sistem yang menjalankan dan mencatat
transaksi rutin harian yang diperlukan untuk menjalankan bisnis. Contohnya
adalah seperti memasukkan pesanan penjualan, pemesanan hotel, penggajian,
pencatatan karyawan dan pengiriman.
Ø Sistem pendukung keputusan (decision support systems) adalah bagian
dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk
sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan) yang dipakai untuk
mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan.
Ø Sistem Informasi Eksekutif
adalah salah satu jenis manajemen sistem
informasi untuk memudahkan dan mendukung keterangan dan pembuatan keputusan
yang dibutuhkan eksekutif senior dengan menyediakan kemudahan akses terhadap
informasi baik dari dalam maupun dari luar yang relevan dengan tujuan
organisasi. Ini biasanya dipertimbangkan sebagai bentuk dari sistem pendukung keputusan (SPK).
3. Menurut Fungsi Sistem
Berdasarkan fungsi yang diemban sistem, sistem
teknologi informasi dapat dibedakan menjadi sistem teknologi informasi yang
melekat (embedded IT system), sistem teknologi informasi yang khusus (dedicated
IT system, dan sistem teknologi informasi serbaguna (purpose IT System).
a.
Embedded IT
system
1.4 Sistem teknologi informasi yang melekat pada produk
lain. Sebagai contoh, sistem VCR (Video Casette Recorder) memiliki sistem
teknologi informasi yang memungkinkan pemakai dapat merekam tayangan televisi.
Adapun sistem teknologi informasi pada lift dapat digunakan untuk mengendalikan
gerakan lift dalam gedung pencakar Manfaat
Penulisan
Setelah mempelajari dan memahami materi yang ada di
makalah ini, hendaknya para pembaca dapat lebih mengetahui tentang klasifikasi
sistem teknologi informasi yang terus berkembang.
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
2.3 Pengertian Sistem Teknologi
Informasi (TI)
d. Pengertian Sistem
5.
Menurut Wikipedia
Sistem adalah suatu
kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk
memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan.
6.
Menurut Lani Sidharta
Sistem adalah himpunan
dari bagian-bagian yang saling berhubungan yang secara bersama mencapai
tujuan-tujuan yang sama.
7.
Menurut Davis, G.B
Sistem secara fisik
adalah kumpulan dari elemen-elemen yang beroperasi bersama-sama untuk
menyelesaikan suatu sasaran.
8.
Menurut KBBI
Sistem adalah perangkat
unsur yg secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas.
Pengertian
sistem dari berbagai pendapat tersebut maka dapat disimpulkan pengertian sistem
adalah suatu kumpulan yang terdiri dari bagian-bagian yang saling terhubung
secara teratur sehingga membentuk suatu rangkaian totalitas untuk mencapai
suatu tujuan.
e.
Pengertian TI
4. Menurut Wikipedia
Teknologi
Informasi (TI) sebagai istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu
manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengkomunikasikan dan/atau
menyebarkan informasi.
5. Menurut Mc Keown
Teknologi
Informasi merujuk pada seluruh bentuk teknologi yang digunakan untuk
menciptakan, menyimpan, mengubah, dan untuk menggunakan informasi tersebut
dalam segala bentuknya.
6. Menurut Martin
Teknologi
Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer yang digunakan untuk
memproses dan menyimpan informasi melainkan juga mencakup teknologi komunikasi
untuk mengirimkan informasi.
Dari pendapat ahli diatas maka dapat disimpulan
bahwa TI adalah segala bentuk teknologi yang diciptakan untuk membantu dan
memudahkan manusia baik dalam pemrosesan data, menyimpan, mengubah, maupun
menginformasikan kepada orang lain.
f. Pengertian sistem TI
Sistem
TI adalah kumpulan dari komponen-komponen yang saling terhubung secara teratur
sehingga membentuk totalitas dalam membentuk perangkat-perangkat Teknologi
Informasi.
2.4 Klasifikasi Sistem Teknologi
Informasi
4. Menurut Departement
Menurut
departemen dalam perusahaan bisnis, TI dibedakan atas :
·
Sistem
informasi akuntansi (accounting information systems),
menyediakan informasi dan transaksi keuangan.
· Sistem
informasi pemasaran (marketing information systems),
menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan
pemasaran, kegiatan-kegiatan penelitian pasar, dan sebagainya.
·
Sistem
Informasi produksi digunakan untuk mendukung fungsi
produksi, yang mencakup seluruh kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan
pengendalian proses untuk memproduksi barang/jasa.
5. Menurut Dukungan Terhadap Level Management
Menurut
dukungan terhadap level manajemen dalam perusahaan, TI
dapat dibedakan atas :
dapat dibedakan atas :
Ø Sistem Pemrosesan
Transaksi atau Transaction
Processing System adalah bagian dari sistem
informasi yang merupakan sebuah sistem yang menjalankan dan mencatat
transaksi rutin harian yang diperlukan untuk menjalankan bisnis. Contohnya
adalah seperti memasukkan pesanan penjualan, pemesanan hotel, penggajian,
pencatatan karyawan dan pengiriman.
Ø Sistem pendukung keputusan (decision support systems) adalah bagian
dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk
sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan) yang dipakai untuk
mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan.
Ø Sistem Informasi Eksekutif
adalah salah satu jenis manajemen sistem
informasi untuk memudahkan dan mendukung keterangan dan pembuatan keputusan
yang dibutuhkan eksekutif senior dengan menyediakan kemudahan akses terhadap
informasi baik dari dalam maupun dari luar yang relevan dengan tujuan
organisasi. Ini biasanya dipertimbangkan sebagai bentuk dari sistem pendukung keputusan (SPK).
6. Menurut Fungsi Sistem
Berdasarkan fungsi yang diemban sistem, sistem
teknologi informasi dapat dibedakan menjadi sistem teknologi informasi yang
melekat (embedded IT system), sistem teknologi informasi yang khusus (dedicated
IT system, dan sistem teknologi informasi serbaguna (purpose IT System).
b.
Embedded IT
system
Sistem teknologi informasi yang melekat pada produk lain. Sebagai contoh,
sistem VCR (Video Casette Recorder) memiliki sistem teknologi informasi yang
memungkinkan pemakai dapat merekam tayangan televisi. Adapun sistem teknologi
informasi pada lift dapat digunakan untuk mengendalikan gerakan lift dalam
gedung pencakar langit. Misalnya, lift tertentu tidak bisa digunakan untuk
lantai 2 sampai dengan 7 pada jam antara 07.00 sampai dengan jam 09.00.
c.
Dedicated IT
System
Dedicated IT system adalah sistem teknologi informasi yang dirancang untuk
melakukan tugas-tugas khusus. Sebagai contoh adalah ATM (Anjungan Tunai
Mandiri) dirancang secara khusus untuk melakukan transaksi keuangan bagi
nasabah bank. Tentu saja sistem seperti ini tidak bisa dipakai untuk melakukan
tugas-tugas seperti mengetik dokumen.
2.5
Menurut
Ukuran
“Ukuran
dalam pengklasifiksian sistem teknologi informasi tidak harus berupa ukuran
fisik, tetapi cenderung didasarkan pada ukuran informasi yang ditampung,
kemampuan sistem yang ditawarkan, kecepatan pemrosesan, dan juga berdasarkan
jumlah orang yang menggunakan sistem secara bersamaan. Berdasarkan
pengklasifikasian seperti ini, terdapat berbagai istilah yang sampai saat ini
tetap digunakan untuk memberikan nama untuk kelompok komputer, sekalipun
parameter yang digunakan untuk mengklasifikannya sering kali berubah seiring
dengan perkembangan teknologi yang mendukung komputer. Kelompok tersebut adalah
microcontroller, microcomputer,
workstation, minicomputer, mainframe,
dan super computer”. Berikut adalah penjelasannya :
1. Super computer
Super computer adalah jenis komputer yang memiliki kecepatan proses paling cepat. Superkomputer digunakan untuk tugas
penghitungan-intensif seperti prakiraan cuaca,
riset iklim (termasuk riset pemanasan global,
pemodelan
molekul, simulasi fisik
(seperti simulasi kapal terbang dalam terowongan angin, simulasi peledakan senjata nuklir,
dan riset fusi nuklir), analisikrip, dan tidak bagus hasilnya
dalam tugas umum. Militer dan agensi
sains salah satu pengguna utama superkomputer. Diantara
jenis komputer super yang terkenal adalah Cray (buatan Cray Research, Inc.) dan
IBM ASCI White (buatan IBM / International Business Machine).
Super komputer
lebih unggul dalam kecepatan daripada komputer di rumah-rumah biasa dengan
menggunakan desain inovatif berbentuk lemari yang membuat mereka dapat
melakukan banyak tugas secara paralel, dan juga detail sipil yang rumit. Hirarki
memorinya didesain secara hati-hati untuk memastikan
prosesornya tetap menerima data dan instruksi setiap saat; dalam kenyataan,
perbedaan performa dengan komputer biasa terletak di hirarki memori dan
komponennya. Sistem I/Onya juga didesain supaya bisa mendukung bandwidth
yang lebar.
Seperti dengan
sistem paralel pada umumnya, hukum
Amdahl berlaku, dan superkomputer didesain untuk
menghilangkan kelemahan susunan seri, dan menggunakan hardware sistem paralel
untuk mempercepat dari kelemahan sempitnya bandwidth.
2. Mainframe
Mainframe atau bisa juga disebut komputer
besar, merupakan jenis komputer yang digunakan pada perusahaan skala besar
untuk menangani pemrosesan data dengan volume sangat besar, misalnya perusahaan atau
organisasi yang menangani data seperti transaksi finansial, sensus, riset
penelitian dan keperluan militer.
Komputer jenis ini menggunakan
prosessor yang mempunyai kemampuan yang sangat besar dan ditujukan untuk multi
user. Dengan menggunakan teknologi time sharing maka efeknya tidak begitu
dirasakan oleh user. Jenis komputer ini memiliki suatu Central Processing Unit,
Storage Device yang agak besar (kira-kira sebesar 2 lemari pakaian) dan
ditempatkan pada tempat tersendiri.
Perusahaan komputer yang menjadi
pemain utama pada kelas komputer ini adalah IBM, Fujitsu, dan Unisys. Contoh
jenis mainframe yang terkenal adalah IBM S/390 Paralel Enterprise Server, IBM System/360, Honeywell-Bull DPS 7.
3.
Minicomputer
Komputer mini atau biasa disebut minicomputer
adalah kelas komputer
multi-user
yang dalam spektrum komputasi berada di posisi menengah di bawah kelas komputer mainframe
dan sistem komputer single-user
seperti komputer pribadi.
Istilah komputer mini dalam era sekarang ini sudah dianggap kuno dan diganti
dengan istilah-istilah seperti komputer
menengah IBM (midrange system) dalam dunia IBM.
Pelayanan pada penggunanya lebih dititikberatkan kepada proses, bukan terhadap
interaksi pengguna komputer tersebut. Contoh komputer yang termasuk ke dalam
golongan ini adalah IBM AS/400. Komputer ini lebih cenderung digunakan pada
untuk suatu kelompok pengguna atau per departemen pada perusahaan besar.
Jenis-jenis
komputer mini :
ü PDP-8
(Programmable Data Processor 8) dari Digital Equipment Corporation
(DEC) yang dirilis pada tahun 1965
dengan harga 18500 US$. Komputer mini ini adalah komputer mini paling laku pada
jamannya.
ü PDP-11
(Programmable Data Processor 11) dari Digital Equipment Corporation
(DEC) yang dirilis pada tahun 1970.
ü VAX
(Virtual Address eXtension) dari Digital Equipment Corporation
(DEC) yang dirilis akhir dekade 1970-an.
Keunggulan mini computer
Dapat digolongkan lagi menjadi
mini-mini komputer, midi-mini computer, maxi-mini computer dan super mini
komputer tergantung dari kemampuannya :
Ø Ukuran
main memory berkisar 4 MB sampai lebih dari 128 MB
Ø Konfigurasi
operand register 8 bit, 16 bit, 32 bit atau 64 bit
Ø Umumnya
multi user ( pemakainya banyak)
Ø Bentuk
dari komputer mini cukup kecil, dapat dipindah-pindah dan dapat diletakkan di
rumah kecil
Ø Harganya
relative lebih mahal daripada komputer mikro tergantung dari banyaknya terminal
dan alat input serta ouputnya, harganya mulai dari Rp. 15 juta
Ø Mulai
digunakan tahun 1960 sebanyak 5000 komputer dan tahun 1970 jumlah ini telah
meningkat sampai dengan 10000 komputer
Ø Diterapkan
terhadap aplikasi pengendalian produksi, riset laborotarium dan komunikasi data.
4. Workstation
Workstation
adalah komputer yang memanfaatkan jaringan untuk menghubungkan komputer
tersebut dengan komputer lain atau komputer tersebut dengan server. Workstation
tidak dapat menjalankan tugas pemrosesan, tugas pemrosesan seluruhnya dilakukan
oleh server sehingga beban pemrosesan dan lalu lintas network terpusat pada
server. Istilah workstation juga sering disebut sebagai client.
Sebuah
Workstation minimal mempunyai kartu jaringan (NIC), aplikasi jaringan
(Software jaringan), kabel untuk menghubungkannya ke jaringan, biasannya sebuah
Workstation tidak begitu membutuhkan Hard disk karena data yang ingin
di simpan dan dapat di letakan di server. Hampir semua jenis komputer dapat
digunakan sebagai komputer Workstation. Komputer-komputer ini menggunakan UNIX atau
beberapa operating system/sistem operasi NT. Komputer-komputer ini dilengkapi dengan prosesor RISC
yang powerful seperti Digital Alpha atau MIPS.
Pemanfaatan
jaringan tersebut dapat berupa sharing data, sharing printer, dan sebagainya.
Apabila terjadi kerusakan pada kompuer workstation berarti komputer yang
digunakan tidak dapat masuk ke dalam jaringan sehingga tidak dapat
berkomunikasi dengan komputer server maupun komputer lain dalam jaringan
tersebut.
5. Mikrocomputer
Komputer mikro atau microcomputer adalah sebuah
kelas komputer yang menggunakan mikroprosesor
sebagai CPU utamanya. Komputer mikro juga dikenal sebagai Personal Computer
(PC), Home Computer, atau Small-business Computer.
Ketika komputer
mikro pertama kali muncul ke pasaran, komputer jenis ini dianggap sebagai perangkat
yang hanya digunakan oleh satu orang saja, yang mampu menangani informasi yang
berukuran 4-bit,
8-bit,
atau 16-bit
(dibandingkan dengan minicomputer atau mainframe
yang mampu menangani informasi lebih dari 32-bit)
pada satu waktunya. Pengembangan lebih lanjut, menjadikan klasifikasi antara mainframe,
minicomputer
dan komputer mikro menjadi tidak relevan lagi, karena komputer mikro yang baru
mampu menangani informasi 32-bit,
atau 64-bit
dalam satu waktunya, sama seperti halnya mainframe
atau minicomputer. Selain itu, komputer
mikro juga sekarang telah mendukung banyak pengguna dalam satu waktunya. Komputer
mikro didesain untuk digunakan di dalam rumah, sekolah, atau perkantoran.
Microcomputer
dapat dibedakan menjadi :
§
Desktop PC adalah jenis PC yang berukuran besar yang umum
digunakan pada kantor/rumah, dengan case ( kotak CPU ) dalam posisi
tidur dan biasa diletakkan di atas meja. Itulah sebabnya dinamakan desktop
PC.
§
Tower PC adalah PC dengan case dalam keadaan berdiri ( seperti
menara ). Umumnya kotak CPU diletakkan di samping atau dibawah kolong meja.
§
Laptop adalah komputer jinjing (portabel) yang mudah untuk
di bawa bepergian. Dalam hal kinerja, laptop memiliki
kinerja yang sama baiknya dengan PC desktop. Kelebihannya ialah laptop
memiliki tempat untuk memutar CD atau DVD, compatible dangan berbagai hardware.
Kekurangan dari laptop ialah beratnya yang berkisar antara 3-4kg, dan daya
tahan baterainya yang mudah habis. Harga dari laptop relative sedikit lebih
mahal daripada PC desktop.
§
Notebook ( mini Laptop ) memiliki sifat seperti laptop
namun ukurannya lebih kecil. Selin ukuran yang lebih kecil, notebook
memiliki kelebihan lainnya, yaitu daya tahan baterainya yang lebih awet dan
ringan. Kekurangan dari notebook ialah terletak pada keterbatasan fitur yang
dapat disematkan di dalamnya. Selain itu, notebook tidak memiliki tempat untuk
memutar CD atau DVD sehingga harus perlu perangkat tambahan yang disebut DVD
eksternal.
§
Palmtop ( handheld PC ) adalah komputer berukuran
sedikit lebih besar dari kalkulator, sehingga dapat di letakkan di atas tangan.
§ PDA adalah jenis komputer genggam yang menggunakan pena sebagai pengganti keyboard.
beberapa PDA juga telah di lengkapi dengan keyboard mini yang dapat dilipat.
PDA bisa berfungsi seperti buku catatan yang mencatat janji ataupun telepon.
Peerkembangan terakhir, PDA juga di lengkapi dengan perangkat lunak tertentu
dan dapat di gunakan untuk melakukan koneksi ke internet. Pada beberapa
artikel, PDA juga di anggap sebagai palmtop.
6. Microcontroller
Mikrokontroler adalah sebuah chip terintegrasi yang biasanya menjadi bagian
dari sebuah embedded computer (sistem yang
didesain untuk melakukan satu atau lebih fungsi khusus yang real time) yang dipasang pada peralatan elektronis cerdas,
seperti mobil dan lift. Mikrokontroler
terdiri dari CPU, Memory, I/O port dan timer seperti sebuah komputer standar,
tetapi karena didesain hanya untuk menjalankan satu fungsi yang spesifik dalam
mengatur sebuah sistem, mikrokontroler ini bentuknya sangat kecil, sederhana
dan mencakup semua fungsi yang diperlukan pada sebuah chip tunggal.
Keuntungan dari
mikrokontroler dibandingkan dengan menggunakan mikroprosesor yang lebih besar,
adalah bahwa jumlah komponen dan biaya desain dari item yang dikendalikan dapat
ditekan seminimum mungkin. Mikrokontroler biasanya didesain menggunakan
teknologi CMOS (Complemantary Metal Oxide Semiconductor), sebuah teknologi
pembuatan chip terintegrasi (IC) efisien yang menggunakan daya kecil dan lebih
kebal terhadap lonjakan listrik dibandingkan teknik yang lain. Perusahaan yang terkenal menproduksi
adalah Motorola dan Texas Instrument. Contoh dari microkontroler adalah “the clapper” yaitu sebuah alat yang
digunakan untuk menyalakan atau mematikan peralatan elektronik dengan
menggunakan sensor suara tepukan tangan.
2.6
Client-Server
Client-server
adalah suatu bentuk arsitektur, dimana client adalah perangkat yang menerima
yang akan menampilkan dan menjalankan aplikasi (software komputer) dan server
adalah perangkat yang menyediakan dan bertindak sebagai pengelola aplikasi,
data, dan keamanannya. Server biasanya terhubung dengan client melalui kabel
UTP dan sebuah kartu jaringan (network card). Kartu jaringan ini biasanya
berupa kartu PCI atau ISA.
Dalam teknologi informasi, client-server merujuk
kepada cara mendistribusikan aplikasi ke pihak client dan pihak server. Dalam
model client-server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah
(tetapi masih dalam sebuah kesatuan) yakni komponen client dan komponen server.
Komponen client dijalankan pada sebuah workstation.
Komponen client dijalankan pada sebuah workstation.
Pemakai workstation memasukkan data dengan
menggunakan teknologi pemrosesan tertentu, kemudian mengirimkannya ke komponen
server, umumnya berupa permintaan layanan tertentu yang dimiliki oleh server.
Komponen server akan menerima permintaan layanan tersebut dan langsung
memprosesnya serta mengembalikan hasil pemrosesan kepada client. Client pun
menerima informasi hasil pemrosesan data tadi dan menampilkannya kepada pemakai
dengan menggunakan aplikasi yang digunakan oleh pemakai.
Sebuah contoh dari aplikasi client-server sederhana adalah aplikasi web yang didesain dengan menggunakan Active Server Pages (ASP). Skrip ASP akan dijalankan di dalam web server (Apache atau Internet Information Services), sementara skrip yang berjalan di pihak client akan dijalankan oleh web browser pada komputer client (workstation). Client-server merupakan penyelesaian masalah pada software yang menggunakan database sehingga setiap komputer tidak perlu diinstall database. Dengan metode client-server database dapat diinstal pada komputer server dan aplikasinya diinstal pada client.
Komponen client juga sering disebut sebagai front-end, sementara komponen server disebut sebagai back-end.
Sebuah contoh dari aplikasi client-server sederhana adalah aplikasi web yang didesain dengan menggunakan Active Server Pages (ASP). Skrip ASP akan dijalankan di dalam web server (Apache atau Internet Information Services), sementara skrip yang berjalan di pihak client akan dijalankan oleh web browser pada komputer client (workstation). Client-server merupakan penyelesaian masalah pada software yang menggunakan database sehingga setiap komputer tidak perlu diinstall database. Dengan metode client-server database dapat diinstal pada komputer server dan aplikasinya diinstal pada client.
Komponen client juga sering disebut sebagai front-end, sementara komponen server disebut sebagai back-end.
2.7
Berdasarkan Generasinya
1)
Komputer
Generasi Pertama (1940-1959)
Dengan terjadinya Perang Dunia II, negara yang
terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan untuk mengeksploit
potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan
pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Berikut ini
adalah contoh komputer generasi pertama :
a.
Electronic Numerical Integrator and
Calculator (ENIAC) merupakan generasi pertama komputer digital elektronik yang
digunakan untuk kebutuhan umum. Komputer ini mempunyai bobot seberat 30 ton,
panjang 30 M dan tinggi 2.4 M dan membutuhkan daya listrik 174 kilowatts.
Komputer ini menggunakan Tabung hampa udara (vacum-tube) yang terbuat dari kaca
untuk penguat sinyal. Namun hal tersebut masih banyak mempunyai kendala
seperti: mudah pecah, dan cepat menyalurkan panas.
b.
Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic
Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memory untuk menampung baik
program maupun data.
c.
Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer l) yang
dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang
memanfaatkan model arsitektur von Neumann tersebut.
Perkembangan komputer generasi pertama mempunyai
ciri-ciri sebagai berikut :
§ Pada generai ini komputer masih banyak mengeluarkan
panas.
§ Menggunakan komponen elektronikanya yang terbuat dari
Tabung Hampa Udara (Vacuum Tube).
§ Program dibuat dalam bahasa mesin (Machine Language),
yang programnya tersimpan dalam memori komputer.
§ Utuk mengoprasikannya pun membutuhkan kekuatan listrik
yang cukup besar.
§ Kapasitas yang disediakan untuk penyimpannan data
sangat kecil dan terbatas.
§ Programnya masih menggunakan bahasa mesin dengan
menggunakan kode 0 dan 1 dalam urutan tertentu.
§ Prosesnya relatif lambat.
§ Mempunyai Ukuran atau bentuk yang sangat besar
sehingga diperlukan sebuah ruangan yang yang cukup lebar hanya untuk meletakan
komputer ini.
§ Orientasi utama pada aplikasi bisnis.
§
Menggunakan
sistem luar magnetic tape dan magnetic disk.
2)
Komputer Generasi Kedua (1959-1964)
Perkembangan komputer generasi kedua dengan
penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan
komputer pada saat itu. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini
adalah super komputer. Transistor (Transfer Resistor) yang mulai digunakan
sekitar tahun 1956-an dapat menggantikan tabung hampa udara. Bahan bakunya
terdiri atas tiga lapis, yaitu : “basic”, “collector”, dan “emmiter”. Dengan
demikian, fungsi transistor adalah sebagai penguat sinyal. Komputer yang paling
banyak digunakan pada generasi kedua ini adalah IBM 401 untuk aplikai bisnis,
IBM 1602 dan IBM 7094 untuk aplikasi teknik. Perkembangan komputer generasi
kedua ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
o Program dapat dibuat dengan bahasa tingkat tinggi
(high level language), seperti FORTRAN, COBOL, ALGOL.
o Kapasitas memori utama sudah lumayan besar
o Menggunakan simpanan luar berupa magnetic tape dan
magnetic disk
o Kemampuan melakukan proses real-time dan real-sharing
o Sirkuitnya adalah transistor.
o Ukuran fisik komputer lebih kecil dari komputer
generasi pertama
o Tidak membutuhkan terlalu banyak listrik
o Berorientasi pada bisnis dan teknik
o
Proses operasi
sudah cepat.
3)
Komputer Generasi Ketiga (1964-1970)
Pada generasi ketiga inilah
teknologi Integrated Circuit (IC)
atau dikenal juga dengan microchips. Bentuknnya jauh lebih kecil dengan
generasi sebelumnya, dengan transistor yang lebih banyak dan dibenamkan ke
dalam microchips tunggal. Dalam tahap perkembangannya, komputer generasi kedua
masih bertahan. Pertama munculnya minicomputer yang didasarkan pada kedua
transistor dan microchips seperti IBM System/360. Komputer generasi ketiga
dikenal sebagai mainframe komputer. Minicomputer dapat dilihat sebagai jembatan
antara mainframe dan microcomputer sebagai proliferasi dalam perkembangan
komputer.
Ciri-ciri komputer generasi ketiga adalah:
v Karena menggunakan IC maka kinerja komputer menjadi
lebih cepat dan tepat. Kecepatannya hampir 10.000 kali lebih cepat dari
komputer generasi pertama.
v Peningkatan dari sisi software.
v Kapasitas memori lebih besar, dan dapat menyimpan
ratusan ribu karakter (sebelumnya hanya puluhan ribu).
v Menggunakan media penyimpanan luar disket magnetik
(external disk) yang sifat pengaksesan datanya secara acak (random access)
dengan kapasitas besar (jutaan karakter).
v Penggunaan listrik lebih hemat.
v Kemampuan melakukan multiprocessing dan multitasking.
v Telah menggunakan terminal visual display dan dapat
mengeluarkan suara.
v Harganya semakin murah.
v
Kemampuan
melakukan komunikasi dengan komputer lain.
Contoh
komputer generasi ketiga adalah : IBM
S/360, UNIVAC 1108, UNIVAC 9000, Burroughts 5700, 6700, 7700, NCR Century, GE
600, CDC 3000, 6000, dan 7000, PDP-8, dan PDP-11 (pabrik pembuatnya adalah
Digital Equipment Corporation).
4)
Komputer
Generasi Keempat (1970-1980
Komputer generasi keempat merupakan kelanjutan dari
generasi ketiga. Bedanya bahwa IC pada generasi keempat lebih kompleks dan
terintegrasi. Ciri-ciri perkembangan komputer generasi keempat adalah :
ü Menggunakan Large Scale Integration (LSI) yang dapat
memuat ratusan komponen (central processing unit, memori, dan kendali
input/output) dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large
Scale Integration (VLSI) yang dapat memuat ribuan komponen dalam sebuah chip
tunggal. Serta Ultra-Large Scale Integration (ULSI) yang dapat meningkatkan
jumlah tersebut menjadi jutaan.
ü Dikembangkan komputer micro yang menggunakan
microprecessor dan semiconductor yang berbentuk chip untuk memori komputer
(internal memori).
ü Sudah menggunakan system operasi windows yang pertama.
IBM PC 5150
APPLE II
5)
Komputer
Generasi Kelima (1980-sekarang)
Contoh
imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel
karya Arthur C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh
fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan
buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk
melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar
dari pengalamannya sendiri
Pada
generasi kelima seluruh dunia dihubungkan dengan internet dan tidak mengenal
batas, jarak, dan waktu.
Dan untuk contoh komputer yang digunakan, bisa dilihat
dari yang digunakan sekarang, mulai dari notebook super tipis, kemunculan
tablet serta handphone yang awalnya berfungsi sebagai alat komunikasi sudah
bisa melakukan tugas seperti komputer.
6)
Komputer Generasi
Keenam (masa depan)
Dengan
teknologi komputer yang ada saat ini, agak sulit untuk dapat membayangkan
bagaimana komputer masa depan. Dengan teknologi yang ada saat ini saja kita
seakan sudah dapat “menggenggam dunia”. Dari sisi teknologi beberapa ilmuan
komputer meyakini suatu saat tercipta apa yang disebut dengan biochip yang
dibuat dari bahan protein sitetis. Robot yang dibuat dengan bahan ini kelak
akan menjadi manusia tiruan. Sedangkan teknologi yang sedang dalam tahap
penelitian sekarang ini yaitu mikrooptik serta input-output audio yang mungkin
digunakan oleh komputer yang akan datang. Ahli-ahli sains komputer sekarang
juga sedang mencoba merancang komputer yang tidak memerlukan penulisan dan
pembuatan program oleh pengguna. Komputer tanpa program (programless computer)
ini mungkin membentuk ciri utama generasi komputer yang akan datang.
7)
Kemungkinan
Komputer Masa Depan
1)
Kemungkinan
Komputer Masa Depan
Secara
prinsip ciri-ciri komputer masa mendatang adalah lebih canggih dan lebih murah
dan memiliki kemampuan diantaranya melihat, mendengar, berbicara, dan berpikir
serta mampu membuat kesimpulan seperti manusia. Ini berarti komputer memiliki
kecerdasan buatan yang mendekati kemampuan dan perilaku manusia. Kelebihan
lainnya lagi, kecerdasan untuk memprediksi sebuah kejadian yang akan terjadi,
bisa berkomunikasi langsung dengan manusia, dan bentuknya semakin kecil. Yang
jelas komputer masa depan akan lebih menakjubkan.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Sistem TI adalah kumpulan dari komponen-komponen
yang saling terhubung secara teratur sehingga membentuk totalitas dalam
membentuk perangkat-perangkat Teknologi Informasi.
Sistem teknologi informasi dapat diklasifikasikan
menjadi : 1) Menurut Departement, yang meliputi: Sistem informsi akuntansi,
sistem informasi pemasaran, sistem informasi produksi. 2) Menurut dukungan terhadap level
management, meliputi: Sistem pemrosesan transaksi, sistem pendukung keputusan,
sistem informasi eksekutif. 3) Menurut fungsi sistem, meliputi: Embedded IT
system, dedicated IT system, general purpose IT system. 4) Menurut ukuran,
meliputi: microcontroller,
microcomputer, workstation, minicomputer, mainframe, dan super computer. 5) Client-server, 6) Berdasarkan Generasinya,
meliputi: Komputer generasi I, komputer generasi II, komputer generasi III,
komputer generasi IV, komputer generasi V, komputer generasi VI (masa depan),
dan kemungkinan komputer masa depan. Keenam klasifikasi tersebut memiliki
karakteristik yang berbeda-beda.
3.2
Saran
Untuk
pengembangan lebih lanjut, maka penulis memberikan saran yang sangat bermanfaat
dan dapat membantu pembaca yaitu dengan mencari referensi lain atau
informasi-informasi yang lebih terbaru agar memiliki wawasan yang luas
dikarenakan setiap informasi pasti mengalami pembaharauan yang cepat dan
makalah ini dibuat dengan keterbatasan pengetahuan yang penulis miliki.
DAFTAR PUSTAKA
Davis, G.B. 1991. Kerangka Dasar
Sistem Informasi Manajemen. Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta.
Martin,
A dkk. 1990. Farmasi Fisik. UI-Press. Jakarta
McKeown,
1993, Manajemen Information Systems:Managing With Computer, The Dryden
Press, USA.
http://landfray.blogspot.co.id/2011/04/tentang-klasifikasi-sistem-teknologi.html
-Diakses pada tanggal 5 maret 2016.
http://litataa.blogspot.co.id/2014/10/komponen-dan-klasifikasi-sistem.html
-Diakses pada tanggal 5 Maret 2016.
http://ryzchacha.blogspot.co.id/2013/10/komponen-dan-klasifikasi-teknologi.html-Diakses
pada tanggal 5 Maret 2016.
https://riqotun1289.wordpress.com/2014/10/16/komponen-dan-klasifikasi-teknologi-informasi/
-Diakses pada tanggal 9 Maret 2016.
http://desy-pengantarteknologiinformasi.blogspot.co.id/2011/06/klasifikasi-dan-fungsi-sistem-teknologi.html
-Diakses pada tanggal 9 Maret 2016.
https://abdublog92.wordpress.com/2011/09/15/komputer-generasi-kedua/ -Diakses
pada tanggal 11 Maret 2016, pukul 18.49.
http://masterz-seo.blogspot.co.id/2013/12/sejarah-perkembangan-komputer-lengkap.html
-Diakses pada tanggal 11 Maret 2016, pukul 18.30.
https://sites.google.com/site/yusminpadanggalosblancos/komputer/pengertian-dan-sejarah-perkembangan-komputer-generasi-pertama-sampai-sekarang
-Diakses pada tanggal 11 Maret 2016, pukul 18.25
0 komentar:
Posting Komentar